{SungRi’s Sweet Days} The Newlyweds

Tittle:: SungRi’s Sweet Days : The Newlyweds

Author:: IdeaFina a.k.a Jung Yuuri (@ideafina)

Maincast::

  • Yesung Super Junior
  • Jung Yuuri (OCs)

Support cast::

  • Jung Yunho DBSK

Genre:: Romance, comedy (maybe?)

Rate:: PG 15

Disclaimer:: Sungri’s Story, Yesung dan Yunho cuma milik Yuuri. Silakan ngiri! 😛

Previous story:: SungRi’s stories

Annyeonghasseyo yeoreobeun~

Sungri couple is back!

Sebelum kalian baca kisah penganti baru SungRi, kami Yesung-Yuuri (SungRi Couple) mau ngasih pengumuman ke para readers. Untuk story married kita nama tittlenya bukan lagi SungRi Couple, tapi SungRi’s Sweet Days. Cz author yang cantik ini *Yuuri nunjuk diri sendiri* mau ngisahin sweet days pernikahan kita gitu deh. Hihi~ *pelukan sama yeye*

Sekalian ngasih peringatan nih ke readers, ntar jangan pada ngiri ya sama Yuuri terutama para Clouds. Maaf-maaf aja nih, Yeye Oppa udah jadi milikku! Kekeke~ *ketawa evil bareng ChangKyu* *author dikejar Clouds pake golok*

HAPPY READING^^

Yesung’s PoV

Tanggal 12 Februari. Hari ini aku merasa betapa Tuhan memang benar-benar sayang padaku. Akhirnya setelah berbagai kesulitan yang kami berdua lalui, hari ini aku bisa melihatnya disana, berjalan menuju altar dengan menggamit lengan kedua namja paling dicintainya di dunia (selain aku tentunya, hehe~) ayahnya dan oppanya.

Dia bagaikan wanita tercantik di seluruh dunia membuatku tidak ingin mengedipkan mataku melihatnya, tidak ingin menyia-nyiakan sedetik pun kesempatan untuk memandangnya.

Gaun pengantin putih dengan belahan dada sedikit rendah dengan aksen kristal-kristal salju di sekitar belahan itu sampai hampir mendekati tali gaunnya. Lalu pita putih besar yang terikat di perut langsingnya dan rok gaunnya yang pendek selutut dan mengembang, menampakkan kaki jenjangnya (a/n: kalo gak kebayang liat fotonya Jessica snsd yang pake gaun pengantin di drama wild romance^^). Rambut coklat panjangnya yang ikal digerai dan diatasnya terdapat mahkota kecil yang menjepit tudung gaunnya. Ia sungguh terlihat sangat cantik dan elegan, berbeda dari penampilannya sehari-hari yang terkesan sangat cuek.

Ia berjalan ke altar sambil terus melihatku. Wajahnya terlihat sangat gugup. Bisa kulihat abeonim dan Yunho membisikkan sesuatu padanya, mungkin kata-kata penyemangat. Kemudian ia tertawa kecil lalu tersenyum lebar, membuatnya berkali-kali lipat lebih cantik, senyum yang sangat mempesona, yang bisa membuatku lupa pada apapun juga.

Bahkan melupakan rasa gugup yang sebelumnya menghantuiku.

***

Yuuri’s PoV

Tanggal 12 Februari. Awalnya semua menanyakan kenapa kami memutuskan menikah di tanggal ini, kenapa tidak di hari valentine saja? Alasannya sederhana, karena kami ingin tanggal pernikahan kami hanya kami yang merayakannya nanti, kami ingin tanggal itu spesial milik kami. Jika kami menikah tanggal 14 februari itu berarti semua orang akan merayakannya sebagai hari valentine setiap tahun dan menurutku itu sama sekali tidak spesial. Lagipula aku benci hari valentine karena beberapa alasan. Salah satu alasannya adalah oppaku. Ah, sudahlah jangan memikirkan itu sekarang! Membuat hilang mood saja.

Aku memandang namja tampan yang memakai tuxedo hitam sedang menungguku di depan altar sembari tersenyum lebar. Ia terlihat sangat bahagia. Tentu saja sangat bahagia, karena setelah berbagai kekacauan yang kubuat yang hampir menggagalkan pernikahan kami, hari ini akhirnya kami menikah juga. Aku merasa bahagia. Sangat. Tapi rasa gugupku juga sama besarnya dengan rasa bahagiaku. Bagaimana mungkin ia terlihat tenang seperti itu?

“Eottohke…? Aku gugup sekali…”gumamku pada kedua namja yang sedang berada di sisi kanan dan kiriku, appa dan Yun oppa.  Mungkin kalian merasa aneh kenapa aku diantar ke altar oleh dua orang. Itu karena aku ingin di hari penting ini Yun oppa juga ikut mengantarku ke altar berdua appa. Karena seumur hidupku sebelum aku bertemu dengan ahjusshi tampan itu Yun oppa lah namja yang paling dekat denganku. Yah seandainya Eomma bisa ikut mengantar ke altar pasti akan lebih menyenangkan. Jadi seperti fashion show keluarga, hehe~ Karena terlalu gugup aku jadi berpikir aneh begini. (=_=)”

“Itu hal wajar, Yuu-ya, dulu appa juga begitu.”kata appa.

“Jinjjayo?”

“Semua orang yang menikah pasti merasakannya.”

“Tapi dia terlihat tenang-tenang saja.”

“Ia berusaha menyembunyikannya, chagiya… dulu pun appa begitu.”

“Yuu… padahal kau yang mau menikah, tapi malah oppa yang gugup setengah mati.”ucap Yun oppa dengan suara bergetar.

Aku tertawa kecil mendengarnya. “Itu karena oppa terlalu mencintaiku.”

Yunho oppa dan appa tertawa kecil mendengar kata-kataku yang terlalu percaya diri. Kemudian mataku kembali menatap wajah namja tampan yang sedang menungguku dengan sabar di depan altar. Aku tersenyum lebar padanya, ia membalasnya dengan lebih lebar lagi membuat mataku terhipnotis melihat senyum bahagia yang membuat wajahnya berkali-kali lipat lebih tampan. Entah kenapa itu membuat diriku lebih rileks. Ia selalu saja bisa menenangkanku, walaupun hanya dengan senyumnya.

Kami bertiga pun sampai di altar. Appa dan Yunho oppa melepaskan gamitan mereka dari lenganku agar aku tidak melepaskan bunga krisan putih (salah satu bunga favoritku) yang kupegang. Kemudian sebelum menyerahkanku pada Jongwoon oppa, Yun oppa memelukku sangat erat. “Akhirnya kau sampai pada tahap ini, naui saranghaneun dongsaengie. Oppa selalu mendoakan kebahagiaanmu.”ucapnya lembut, aku bisa mendengar getaran dalam suaranya, membuatku terharu.

“Ne, oppa. Gomawo.”hanya kata itu yang bisa kuucapkan. Rasa haru sudah mencekat tenggorokanku. Kemudian Yun oppa melepas pelukannya lalu mencium keningku lembut. Lalu aku beralih ke appa yang wajahnya sama persis dengan Yun oppa, versi lebih tua tentunya. Appa tersenyum lalu memelukku juga.

“Putri kecil appa ternyata sudah harus dilepaskan sekarang.”

Aku menahan nangis mendengar ucapan appa, nada suaranya campuran emosi senang dan sedih. “Jangan terus bersikap kekanak-kanakan Yuu. Kau harus berbahagia ya.”

“Ne, appa. Gomawo.”

Kemudian setelah mencium keningku, appa melepaskan pelukanku lalu memberikan tanganku pada Jongwoon oppa. “Jaga putriku baik-baik, Jongwoon-ah.”

“Ne, abeonim.”jawabnya lalu meraih genggaman tanganku dan membawaku ke altar.

Ia tersenyum lebar memandang wajahku. “Neomu yeppeo.”pujinya sambil mengelus lembut pipiku. Aku menatapnya kesal. Ahjusshi ini di saat seperti ini masih saja mencuri kesempatan untuk mengelus pipiku. Ia tertawa kecil melihat ekspresi kesalku.

Kemudian kami mulai mengucapkan sumpah setia pernikahan. Walaupun aku sangat bahagia, tapi aku juga gugup sekali. Aku mengucapkannya dengan terbata-bata karena perasaan grogi yang besar. Sementara ia mengucapkannya dengan tenang dan menggenggam tanganku lembut, berusaha menenangkanku.

“Dengan ini kalian resmi menjadi sepasang suami istri.”

Rasa bahagia dan haru menyelimutiku saat kami disahkan dalam pernikahan. Airmataku perlahan menetes. Untung saja maskaranya kedap air.

“Chagiya… uljimara…”ucapnya menenangkanku saat kami berhadapan. Ia mengelus pipiku lembut dan tersenyum dengan sangat tampan. Ia adalah bukti bahwa kebahagiaan akan membuat seseorang terlihat lebih rupawan.

Kemudian ia mendekatkan wajahnya padaku, membuat tubuhku menegang lagi. Efek yang selalu muncul ketika ia melakukan skinship padaku. Well, aku sih tidak akan menolak jika ia menciumku, tapi sudah pasti bukan di tempat umum! Yah walaupun hampir seluruh orang di dunia sudah pernah melihat foto kami yang berciuman di bibir yang diupload di twitter (baca: Sungri: interview (because of twitter) ) atau saat aku mencium pipinya di acara music Inkigayo (baca:Sungri PMS), tapi tetap saja aku masih belum terbiasa dan malu!

“O…oppaa…”ucapku grogi saat wajahnya sudah sangat dekat denganku. Tapi hembusan nafasnya yang harum di wajahku membuatku terhipnotis dan membuatku menginginkan sentuhan lembut bibirnya. Akhirnya aku pun memejamkan mata dan ia menciumku dengan lembut.

Entah apa yang merasukiku yang membuatku begitu menikmati sentuhan lembut bibirnya. Kukalungkan tanganku ke lehernya untuk memperdalam ciuman kami. Aku tidak tahu berapa lama kami berciuman, tapi yang pasti itu terasa sangat sebentar saat ia melepaskan ciuman kami.

“Kita bisa melakukannya lebih lama nanti di rumah chagiya…”godanya padaku yang pasti membuat wajahku semerah kepiting rebus sekarang.

Ahjusshi aku benar-benar mencintaimu!

***

 

Author’s PoV

Yesung memandang dalam-dalam wajah cantik Yuuri yang masih tertidur. Tak puas-puas ia memandang wajah istrinya itu sejak semalam. Resepsi pernikahan mereka yang seharian itu membuat mereka berdua sangat lelah. Apalagi acaranya garden party bukan di dalam ruangan. Makanya setelah acara selesai Yuuri yang kelelahan tertidur pulas dalam perjalanan pulang dan sulit dibangunkan, membuat Yesung harus menggendongnya masuk ke kamar apartemen baru mereka.

Saking kelelahannya Yuuri sampai ia sama sekali tidak terbangun saat Yesung tidur memeluknya sampai pagi. Yesung memeluk Yuuri dan mendekatkan hidungnya di leher Yuuri untuk menghirup aroma tubuh istrinya itu. “Hmm… wangi lily…”

Dengan telunjuk kanannya Yesung menyusuri wajah istrinya yang masih tertidur pulas itu. “Aigoo… sampai kapan kau akan terus tidur seperti ini Kim Yuuri?”gumamnya sebal lalu menyentuhkan telunjuknya ke bibir ranum Yuuri. Kemudian setelah merasa tidak kuat menahannya lagi, Yesung mendekatkan wajahnya pada wajah Yuuri dan mencium bibir istrinya itu dengan lembut.

Ciuman itu cukup lama dan membuat Yuuri terganggu tidurnya. Yeoja ini melenguh sedikit lalu mulai membuka matanya yang masih mengantuk. Perlahan ia membuka matanya dan terkejut mendapati wajah tampan Yesung yang sangat dekat dengan wajahnya.

“GYAAAAAAAAAAAAAAA~”jerit Yuuri membuat Yesung terkejut dan terjatuh dari tempat tidur.

Yesung meringis kesakitan dan memegang pantatnya yang terjatuh dengan keras di lantai kamar.

“Apa yang kau lakukan, ahjusshi?!”bentak Yuuri padanya. “Kenapa kita berada di ranjang yang sama?!”

Yesung bangkit dari posisi jatuhnya lalu menatap Yuuri dengan tersenyum geli. Ia selalu saja menikmati memandang wajah panik istrinya itu. “Tentu saja kita di ranjang yang sama. Kita kan sudah menikah kemarin. Kau lupa?”

Yuuri mengerjap-ngerjapkan matanya bingung, berusaha mencerna kata-kata Yesung. “Oh iya ya…”gumamnya akhirnya. Kemudian Yuuri melirik pakaiannya dan terkejut saat mendapati tubuhnya yang sebelumnya masih memakai gaun sekarang berubah dengan piyama merahnya yang bergambar kartun Angry bird (?)

“Kenapa bajuku berubah? Siapa yang menggantinya?”tanya Yuuri dengan tatapan menuduh pada Yesung.

Yesung mengernyit sebal dengan tatapan yeoja yang sudah menjadi istrinya itu. “Tentu saja aku! Memang kau pikir siapa lagi?”

“Yak! Ahjusshi genit! Siapa yang mengijinkanmu?!”omel Yuuri lalu melemparkan bantal. Yesung dengan sigap menangkap bantal itu sebelum mengenai wajahnya.

Yesung tertawa kecil melihat wajah Yuuri yang memerah malu. Kemudian ia naik ke atas ranjang mereka dan duduk di samping Yuuri. Ia merangkulkan lengannya pada yeoja yang baru kemarin menjadi istrinya itu, membuat tubuh Yuuri (lagi-lagi) menegang.

“Aku tidak perlu ijin untuk melakukan itu pada istriku.”bisiknya di telinga Yuuri membuat yeoja itu bergidik. “Sudah bagus tadi malam aku masih bisa menahan diri melihat tubuh indahmu.”

DEG.

Jantung Yuuri berdetak dengan kencang saat mendengar kalimat namja yang sudah berstatus sebagai suaminya itu. Ketakutannya mulai muncul. Ia tidak ingin melakukannya sekarang kan? pikirnya takut.

Kemudian Yesung mulai mendekatkan wajahnya pada wajah Yuuri. Yuuri bisa merasakan deru nafas hangat namja itu. Walaupun ia ketakutan akan pikirannya tadi tapi ia tidak bisa menolak saat Yesung sudah menempelkan bibirnya di bibir yeoja itu. Yuuri sudah terlalu ketagihan akan ciuman lembut namja yang sangat ia cintai itu. ia mengalungkan tangannya ke leher Yesung untuk memperdalam ciuman mereka.

Kemudian Yuuri merasakan tangan Yesung yang bergerak masuk ke dalam piyamanya, mengelus punggungnya. Ia terkesiap, seolah-olah baru menyadari apa yang sedang mereka lakukan, lalu melepaskan ciuman Yesung darinya. Tapi Yesung tidak menghentikan ciumannya. Ia meneruskannya ke rahang Yuuri sampai leher yeoja itu.

“O… oppa…”ucap Yuuri takut berusaha mendorong tubuh suaminya itu. Tapi itu tidak berhasil membuat namja itu menghentikan kecupannya.  Yesung malah kembali menyerang bibir Yuuri dan merengkuh tubuh istrinya itu semakin erat.

Sementara itu ketakutan semakin menyergapi pikiran Yuuri. Ia takut jika Yesung akan melakukan hal ‘itu’ padanya tapi ia tidak kuasa menolak namja yang sudah menjadi suaminya ini. Sampai akhirnya airmatanya menetes perlahan.

Yesung yang merasakan sesuatu yang basah mengalir di wajahnya langsung melepaskan ciumannya. Ia tertegun saat mendapati ternyata air yang mengalir di wajahnya tadi adalah airmata Yuuri.

“Yuu…”

“Jebal… oppa… jangan lakukan itu…”ucap Yuuri dengan sesengukan. Ia memeluk kedua lututnya dan menenggelamkan wajahnya di antara lututnya. “Aku takut…”

Yesung yang awalnya kecewa karena Yuuri menolak ‘berhubungan’ dengannya kini berubah menjadi sangat sedih. Ia tidak suka melihat yeoja yang ia cintai ini menangis. Apalagi kali ini menangis karenanya. Walaupun ia bukan sengaja melakukannya.

“Mianhe, oppa… aku memang istri yang tidak berguna…”

***

 

Yesung’s PoV

Rasanya hatiku nyeri sekali saat melihatnya menangis seperti itu. Awalnya aku kecewa karena ia bersikap seakan-akan aku melakukan hal yang buruk padanya, padahal aku suaminya. Tapi perasaan itu berubah menjadi perasaan sedih saat mendengarnya mengucapkan kalimat itu.

“Mianhe, oppa… aku memang istri yang tidak berguna…”

“Yuu…”

“Aku egois sekali oppa… aku ingin menikah dengan oppa tapi untuk melakukan hal seperti ‘itu’ saja aku tidak berani…”

Aku menghela napas mendengar ucapan-ucapan sedihnya itu. Oke, sepertinya ini cobaan baru untukku. Istriku takut untuk melakukan hubungan suami istri denganku. Haduuuhh… sesaat aku benar-benar lupa tadi kalau aku memang menikahi gadis berumur 20 tahun, tapi kepolosannya sama dengan anak berumur 10 tahun. Dulu saja untuk bisa menciumnya aku harus sabar menunggu selama enam bulan, sekarang untuk ‘berhubungan’ dengannya aku harus sabar berapa lama? (=_=)”

Aku melingkarkan kedua tanganku pada tubuhnya. Kuelus-elus punggungnya lembut. “Gwenchana, Yuu…”

Ia mengangkat wajahnya dan menatapku dengan mata yang berkaca-kaca. Bisa kulihat kepolosan di matanya, membuatku entah kenapa jadi ingin tertawa. Tapi aku menahannya. Ini bukan saat yang tepat untukku menertawakannya, nanti ia ngambek padaku lagi.

Kusandarkan daguku di lututnya dan memandang wajahnya yang begitu dekat denganku. Rasa penasaran akan sikapnya menggelitikku. “Sebenarnya apa yang kau takutkan dari melakukan ‘itu’?”

Matanya melebar mendengar pertanyaanku yang terkesan blak-blakan itu. Aku menikmati memandang pipinya yang sekarang sudah mulai bersemu merah. Kusentuh pipinya yang memerah itu dengan lembut.

Ia tidak menepis tanganku seperti biasanya. Wajahnya itu terlihat ragu-ragu dan semakin merah. Memangnya alasannya sebegitu memalukan ya buatnya?

“Ng… aku pernah baca FF NC dan…”

“Lalu?”desakku karena ia terlihat enggan meneruskan kata-katanya.

“Ng… disitu yang kubaca yeoja yang melakukan ‘itu’ pasti akan merasa kesakitan, lalu berdarah, jadi aku takut…”

Aku tercengang mendengar ceritanya. Gara-gara FF NC?! O_O”

“Chankaman Yuu… Apa kau membaca FF NC itu sampai selesai?”tanyaku ragu. Yah memang sih setahuku awal melakukannya memang terasa sakit, tapi kan setelah itu tidak lagi. Memangnya di FF NC yang ia baca tidak dijelaskan ya?

“Aku tidak berani membacanya sampai selesai…”ucapnya pelan dengan ekspresi wajah polos yang membuatku meledak tertawa.

Sumpah! Istriku ini benar-benar polos! Bagaimana mungkin ia ketakutan hanya karena membaca FF NC yang bahkan tidak bisa dibacanya sampai selesai?

“Yak! Ahjusshi! Jangan menertawakanku!”omelnya, lalu mencubit lenganku. Tapi aku masih tidak bisa berhenti tertawa. Aku menggulingkan tubuhku di kasur sambil terus tertawa-tawa.

Sepertinya Yuu mulai kesal, karena ia sekarang memukul-mukulku yang sibuk tertawa dengan bantal. “Diam kau! Diam!”ucapnya kesal.

“Seharusnya kau membacanya sampai selesai Yuu. Kau itu lucu sekali! hahaha~” aku kembali tertawa terbahak-bahak.

“Aish! Ahjusshi! Diam!”Ia terus-menerus memukuliku dengan bantal.

“Ampun…. Ampun!”ucapku berusaha menghentikan tawaku. Aku menarik bantal itu dari tangannya, membuatnya yang memegang erat bantal itu ikut tertarik dan jatuh ke atas tubuhku.

“O… oppa…” Ia terlihat takut dan berusaha untuk bangun. Tapi tanganku menahan punggungnya dengan erat agar ia tidak bangun.

“Sebentar saja…”ucapku lirih. Kemudian tubuhnya yang tadinya menegang dan detak jantungnya yang sebelumnya terdengar berantakan sekarang mulai rileks. Ia menempelkan pipinya di dadaku. Aku mengelus lembut rambutnya dengan tangan kananku sementara tangan kiriku masih melingkar di pinggangnya.

“Oppa… detak jantungmu membuatku nyaman…”

Aku tersenyum mendengar ucapannya. “Keuranikka… kau sudah tidak takut?”

Ia mengangkat kepalanya, menopangkan dagunya di dadaku dan melihatku dengan cemberut. “Kenapa masih membahasnya?”

Aku tersenyum kecil. “Karena memang harus kita bahas, chagiya…”

“Hajiman naega…”

“Kkokjongmal (jangan khawatir). Aku tidak akan memaksamu. Aku akan menunggu sampai kau siap.” Hah… bohong kalau kubilang aku tahan, tapi aku harus bisa bersabar kan? Lagipula aku sudah sangat bahagia menikah dengannya, walaupun ia belum menjadi milikku sepenuhnya.

Lalu perlahan senyum yang sangat kusukai itu tersungging di bibirnya. Mata coklatnya terlihat berbinar-binar bahagia. “Aku beruntung sekali bisa menikah denganmu…”

Aku tertawa kecil. “Aku jauh lebih beruntung bisa mendapatkanmu…”

Kemudian tubuhnya kuangkat sedikit untuk menyejajarkan wajahnya dengan wajahku. Aku mendekatkan wajahku padanya. Ingin sekali merasakan bibir manisnya itu lagi. Lalu…

KRUYUUUKK.

Yuuri bangkit dari tubuhku lalu tertawa terbahak-bahak. Memalukan sekali! kenapa di saat-saat romantis seperti itu cacing-cacing di perutku malah memprotes minta makan sih?!

“Oppa lapar sekali ya? Aku buatkan sarapan ya.”

Aku bangun dan menatapnya tercengang. “Sarapan? Sejak kapan kau bisa masak?”

Ia meringis malu. “Aku hanya bisa membuat nasi goreng kimchi. Itu juga setelah seminggu aku mencoba memasaknya terus menerus. Nanti aku akan berusaha untuk belajar memasak yang lain.”ucapnya bersemangat.

Aku tersenyum lebar dan mengacak-acak rambutnya dengan sayang. Bagaimana mungkin aku tidak merasa beruntung mendapatkan gadis sebaik dia? Ia selalu berusaha menyenangkan hatiku walaupun ia sulit melakukannya.

***

 

Authors’ PoV

Yesung duduk di bangku tinggi dapur dan tersenyum-senyum senang melihat Yuuri yang sedang sibuk memasak nasi goreng kimchi untuknya. Ia begitu menikmati melihat wajah repot yeoja yang baru saja menjadi istrinya itu.

Yuuri berbalik dan menatap Yesung sebal dengan berkacak pinggang. “Bisa tidak oppa tidak melihatku terus? Kau sudah membuyarkan konsentrasiku!”omelnya.

Yesung mengerucutkan bibirnya, pura-pura ngambek. “Kan aku hanya ingin melihat istri tercintaku memasak.”

Wajah Yuuri memerah. “Pokoknya jangan disini! Jangan sampai masakanku hancur gara-gara oppa terus menerus mengacaukan konsentrasiku!”

Yesung tertawa kecil lalu bangkit dari duduknya. “Arasseo, Nyonya Kim. Buatkan aku nasi goreng kimchi yang enak ya. Aku akan menunggumu sambil menonton tivi.”

“Ne… Tuan Kim.”jawab Yuuri sambil tertawa.

***

 

Yuuri’s PoV

Aku tersenyum lebar setelah menghidangkan nasi goreng kimchi buatanku di depan ahjusshi tercintaku. Kali ini aku merasa yakin masakanku itu tidak akan membuat siapapun muntah atau sakit perut. Yah walaupun bukan berarti enak sekali sih. (=,=)

Aku duduk di kursi makan di sebelahnya.“Palli pegupa (ayo cepat dicoba).”

Ia tersenyum geli melihatku yang begitu bersemangat. Kemudian ia menyuapkan sesendok kecil nasi gorengku ke mulutnya. Ia mengunyahnya perlahan. Lalu keningnya mengernyit dan mata sipitnya membelalak lebar.

“Eotte? Tidak enak ya?”tanyaku cemas.

Tapi ia tidak menjawabku dan menyuapkan sepenuh sendok nasi goreng ke mulutnya. Ia mengunyahnya dengan bersemangat. Apa itu berarti masakanku kali ini tidak gagal ya?

“Mashita, Yuu!”pujinya di sela-sela makannya.

Mataku melebar senang. “Jeongmalyo?”

Ia mengangguk bersemangat, lalu menyuapiku sesendok. Walaupun tadi saat memasak aku sempat mencicipinya dan merasa kalau rasanya lumayan, tapi aku tidak menyangka ia kan memujiku. Jadi aku memakannya perlahan berusaha mencerna rasa masakanku sendiri. Aku tertegun. Hmm… ternyata memang enak. O_O”

“Masa’ kau yang memasak tapi tidak tahu rasanya gimana.”ucapnya tertawa geli.

Aku memanyunkan bibirku. “Belum tentu indera perasa kita sama kan oppa. Tapi aku senang! Akhirnya aku berhasil membuat satu masakan yang sukses! Nanti aku akan belajar memasak yang lain. Supaya aku bisa menghidangkan masakan enak untuk oppa setiap hari.”ucapku bersemangat.

Jongwoon oppa tersenyum. Ia mengenggam tangan kananku dan mengecup punggung tanganku dengan lembut. “Gomawo, chagiya. Kau tidak perlu memaksakan diri seperti itu.”

Aku menggeleng pelan lalu mengelus lembut pipi ahjusshi tercintaku itu dengan tanganku yang bebas. “Aku hanya ingin berusaha kok. Lagipula kan aku sudah berjanji akan menjadi istri yang baik untuk oppa.”

Ia tersenyum kemudian wajahnya berubah murung. “Mianhe Yuu karena kita tidak bisa pergi honeymoon dulu. Kami harus mengurus SS4 yang sebentar lagi diadakan.”ucapnya penuh penyesalan padaku.

Aku tersenyum, berusaha menenangkannya. “Apa boleh buat kan? Ini resiko sebagai istri Yesung Super Junior.”

“Kenapa kau terlalu pengertian? Padahal aku berharap kau memprotes.”ucapnya sebal.

“Itu sih oppa saja yang benar-benar ingin pergi honeymoon ke Kanada.”ucapku sedikit menertawakannya. Salah satu keinginan terbesar dalam hidupnya kan pergi honeymoon ke Kanada. Tapi melihat berbagai kesibukannya sekarang kurasa itu tidak akan bisa diwujudkan dalam waktu dekat.

“Makanya oppa harus bisa menyelesaikan semua pekerjaan oppa dengan seperfek biasanya, biar oppa bisa mendapat libur dan kita pergi ke Kanada.”hiburku.

Ia kembali tersenyum lalu mengecup pipiku lembut. “Ne. Arayo, Nyonya Kim.”ucapnya yang berhasil membuat pipiku merona merah. Nyonya Kim? Hehe… aku sekarang Nyonya Kim Yuuri. >///<

***

Yesung’s PoV

“Apa yang akan kita lakukan hari ini?”tanyaku bersemangat. “Besok hari valentine, kau mau merayakannya bagaimana?”

“Kan sudah kubilang kalau aku benci hari valentine.”ucapnya cemberut, membuatku tergoda untuk mencium bibirnya lagi.

Aku tertawa kecil mengingat alasannya. Ia membenci hari valentine karena ia punya kenangan menyebalkan di hari valentine saat ia SMA. Dulu teman-temannya yang penggemar Yunho suka menitipkan hadiah-hadiah dan cokelat yang banyak padanya untuk diberikan ke Yunho. Awalnya sih ia senang-senang saja, karena Yunho memperbolehkannya memakan coklat-coklat itu. Tapi semua itu berubah saat ia hampir diserang fans Yunho karena pada hari valentine ia berjalan-jalan bersama Yunho, dan fans itu sama sekali tidak tahu ia adalah adik Yunho. Semenjak itu ia benci hari valentine. Selain itu karena ia benci warna pink yang mendominasi berbagai tempat saat hari valentine. Alasan yang membuat Sungmin si pecinta pink kesal.

“Lalu kita akan melakukan apa?”

“Menonton drama!”jawabnya riang.

Aku menggeleng-geleng cepat. “Dan membiarkanmu terkagum-kagum memandangi Siwon atau Jaejoong? Andwaeyo. Aku tidak mau.”ucapku tegas. Walaupun ia hanya ngefans sama acting mereka yang menurutnya keren, tapi tetap saja aku cemburu. (=,=)

“Oppa…”rengeknya.

“Aish! Jangan merengek tentang hal itu! Pokoknya kita akan menonton film saja, dan bukan film Korea. Karena aku tidak mau cemburu sama aktor Korea yang kukenal!”ucapku bersikeras. “Setidaknya aku tidak akan cemburu pada Johnny Depp yang berada di benua lain.”

Yuu tertawa terbahak-bahak melihat reaksiku. “Makanya oppa main drama dong, biar aku tonton…” Kemudian ia berpikir sebentar dengan menggigit-gigit jempol tangan kanannya, lalu menggeleng-gelengkan kepalanya cepat. “Andwae! Tidak boleh! Oppa tidak boleh main drama!”

“Waeyo?”

“Karena ada kemungkinan besar kau pasti maunya bermain drama dengan Moon Geun Yeong Onnie! Dan aku tidak mau oppa kissing dengan yeoja lain!”ucapnya dengan tatapan tajam padaku.

Kali ini aku yang tertawa terbahak-bahak, lalu kurengkuh ia dalam pelukanku. “Kali ini siapa yang cemburu hah? Berarti kita sepakat untuk tidak menonton drama hari ini ya?”

***

 

Yuuri’s PoV

Aku memperhatikannya yang sedang serius menonton film sambil merangkulku erat.

Setelah sarapan kami memutuskan untuk menghabiskan hari pertama honeymoon kami dengan menonton film di home theater apartemen kami. Untuk ukuran hari berbulan madu ini memang sama sekali tidak terlihat spesial. Tapi tidak bagi kami. Setelah begitu banyak aktivitas keartisannya yang membuat kami jarang bertemu, waktu luang seperti ini memang dirasa cukup menyenangkan. Setidaknya bagiku aku bisa melihatnya sampai puas. >///<

“Kau masih belum puas melihatku ya?”ucapnya tiba-tiba membuatku terkejut. Kemudian ia menoleh kepadaku dan tersenyum lebar.

“Cih! Pede sekali!”ucapku berusaha menyembunyikan maluku. O///o

“Mulutmu memang bisa berbohong, tapi wajahmu tidak, chagiya.”katanya lalu mencubit pipiku gemas.

“Yak! Jangan sering-sering mencubit pipiku!”omelku lalu menepiskan tangannya dari pipiku. Aku memegang kedua pipiku dan menatapnya cemberut. (=,=)

“Aku gemas sekali melihat pipimu yang tembem itu.”ucapnya terkekeh.

Aku balas mencubit kedua pipinya. “Seharusnya kau ngaca, ahjusshi. Pipimu juga tembem!”

“Anhiyo. Pipiku tidak setembem itu.”

Aku tertawa melihatnya yang menghisap bagian dalam pipinya berusaha membuatnya tidak terlihat tembem. Kuambil ponselku lalu kupotret dia.

“Yak! Kenapa kau memotretku dengan pose seperti itu?! hapus!”

“Shireoyo. Aku sudah bosan melihat pose selca oppa yang begitu-begitu saja. Gaya apaan itu menghadap ke atas dan menatap tajam kamera?”ejekku.

“Pose seperti itu membuatku semakin tampan tahu!”

Aku mencibir. “Bukan hanya membuatmu semakin tampan, tapi juga membuat pipimu tidak terlihat terlalu tembem dan juga membuat mata sipitmu terlihat lebih besar kan?”

Ia tertawa. “Hei! Kau mengakui kalau teknik selca milikku bagus!”

Aku cemberut. Sepertinya tadi aku kelepasan bicara. (=_=) “Aku tidak mengatakan seperti itu.”bantahku.

“Tapi secara tidak langsung kau mengatakannya.”

Dan selanjutnya aku tidak bisa membantahnya lagi karena ia sudah terlebih dahulu membungkam mulutku dengan ciumannya. Curang sekali!

Kemudian setelah cukup lama berciuman ia melepaskan ciuman kami dan bangkit dari sofa, berdiri agak jauh. Kenapa dia?

Ia menunjukkan layar ponselnya padaku. Aku menyipitkan mata berusaha melihatnya baik-baik. Tapi karena jaraknya yang cukup jauh dan aku tidak memakai kacamata minusku, aku jadi tidak bisa melihatnya dengan jelas.

“Fotonya bagus kan? Nah, akan kuupload di twitter. Ciuman di hari pertama pengantin baru!”ucapnya dengan cengiran lebar padaku lalu mengotak-atik ponsel androidnya. Aku ternganga mendengarnya. Jadi tadi ia memotret ciuman kami?!

“Yak! Ahjusshi genit! Mati kau!”seruku lalu mengejarnya.

~JUST MARRIED~ 

Krik. Krik. Gaje lagi kah? Atau gaje tapi romantis? Atau  fluff? Kayaknya kalo yang terakhir gak mungkin ya? lebih ke gaje kayaknya. (=_=)”

Ya tapi emang beginilah kisah kita, ya gak oppa? *lirik Yeye*

Tadinya Yanti (author HenBaby) ngerequest acara weddingnya. Tapi berhubung aku gak sempet survei tentang acara wedding trus susah buat mengvisualisasikan acara weddingnya kalo gak survei dulu, jadi ya apa adanya aja deh ya. Trus kalo Yanti mau bikin acara weddingnya SungRi di HenKyo Sequel juga gak apa-apa. Aku malah seneng kok. ^_^

Buat edisi SungRi selanjutnya aku mau nampilin Love Story Oppanya Yuuri, itu lho leader DBSK, Jung Yunho >///<. Kalian masih inget Lee Ang Hyeon sang malaikat nyasar yang bantuin Yuuri pas kabur kan? (kalo gak inget baca Sungri PMS ya) Nah, Ang Hyeon ini yang jadi couplenya Yunho.  *Ang Hyeon lagi jejeritan girang*

Yang nunggu-nunggu FON, THSP Changmin’s story, In My Camera, mian banget belum bisa diupdate sampai awal maret. Cz si Blinky lappyku tercinta lagi perlu pengobatan intensif dan aku gak tahu berapa lama. Tenang aja FF2 itu udah kucicil ngetik dari sebelum Blinky sakit kok. Sambil nunggu Blinky sembuh aku ngetik minjem lappy temen, jadi pasti beresnya gak bisa cepet juga. Kalo The Queen of Money part 1nya yang bikin author @Keiriangel_ jadi silakan readers teror nih orang. *kekeke~* Buat My New Family, Life, Story, karena itu masih berupa teaser jadi aku bikinnya pas FON udah beres. Dan itu udah gak lama lagi. Jadi sabar ya. Ini udah kukasih tahu, jadi kalian gak perlu nanya-nanya terus di FB or twitter. Aku bukan author gak bertanggung jawab ninggalin readers yang penasaran kok.

Sekian dulu sesi curhat sang author galau. Terakhir, please leave ur comment. Keep RCL ya. Bye bye~ *ngilang bareng Yeye*

36 pemikiran pada “{SungRi’s Sweet Days} The Newlyweds

  1. LOLOL lagi mesra2an nih?
    kemanisan yesung freaknya ga keliatan HAHAHAH *Ditabok istrinya
    well unyu deh xDD keep up this writting skill and you may have a chance on the competition unnie xD

    1. yeee~ emangnya umin doang yg bisa manis? yeye juga bisa dong! >///<9
      freak2 gtu aku cinta mati sm yeye, emg akunya jg freak sih y. bwahahahaha~ *bangga =="
      gomawo tika, udh mw mampir.
      udh dpt ide sih bwd sungji, mdh2an aja idenya bener2 bs diketik. hehe~

      1. mwahahha LOL ide tuh gabisa diketik cuma kalo jarinya patah atau komputernya rusak *berasa master ff banget ane
        TAPI YEYE ENAKNYA JADI FREAAAK
        seruuuu
        ngajak ngomong kura kura, istri dicuekin *yuuri kawin lari ama henry LOL

      2. emang kan lappyku lg eror, lagi butuh perawatan intensif, mkny butuh lappy temen bwd ngetik ;___;
        yeye kan ngajak ngobrol ddangkoma bersaudara gara2 gk ada temen ngobrol, skrg kan udh ada istri, jd udh ada temen ngobrol dong. hehe~ >///<
        lagian klo aku dicuekin aku gk mw selingkuh sm henry, ntar yanti ngamuk, MW SELINGKUH SM UMIN AJA kyknya. bwahahahahha~ LOL 😛

  2. Sungri muncul lge,, eonnie cntik dc.. #bohong tingkat dewa *dtampol author*
    Mariedlife.nya kocak bgt eon..
    Msag cuman gra” bca ff nc jd gag pgen bgtuan.. Bwahahahaha
    Lnjutin crita mariedlife.nya eonnie.. ^^

  3. whhwhw
    Ada lg nih sungri
    Ngakak amat si yuuri doyan baca NC
    Jgn2 penglaman authornya nih? #ditabok
    Hahah
    Dsni yesung sweet bgt yak
    Walaupun mesum melulu
    Lalala
    Dtunggu next sungri
    Smga lappynya cpat sembuh

    1. kalo doyan baca NC gk mungkin dong dy ngeri gtu ==”
      sama kyk aku, ngeri baca NC. mkny jgn ngarep aku bikin FF NC di wp ini sblum aku beneran nikah. hehe~
      gomawo udh doain blinky ;__;

  4. ampun, ngumbar-ngumbar foto ciuman mulu ih…jadi pengen *brb narik minho*
    (come, come, come, come to me baby =3=)

  5. WKWKWKWKWK aku berasa jadi punya utang! dan setelah aku baca di FF aku jadi punya ide gila, huahahahahaha andai aja pagi ini ga ujian, aku pasti udah ngetik -_____-

    ga sabar nunggu weekend (?)

    Aku jadi pengen nikah juga, huaaa ngiri tapii… jangan deh.. HenKyo nikah kalo kantor agama udah buka 24 jam aja >.< ini aku lagi bete berat ama Henry. diam2 dia kencan lagi ama yeoja transgender… emang ga ounya jadwal ya tu member GB.. bawaannya ngerusuh mulu.. ntar di SS4 sumpah d, berasa mau aku teriakin kalo SJ performance Oops! *evil smirk*

    FIX ya. garden wedding. aku emang suka resepsi di luar ruangan eon.. huahahaha apalagi kan Yuuri suka ama tanaman.. jangan2, ntar yuuri pas hamil ngidam makan akar pohon deh 😛 *ngakak*

    FF nya jangan di tagih, ntar nonol sendiri kok.. aku juga mau ikutan lombe di WP tika.. kalo eon ikut.. pasti eon menang d, dan aku moga dapet hadiah yang ke 3, huahahahahahaha *pede amat*
    aaaaaa aku mau hadiah yang ke 3 *colek adek tika*

    pokok ujian sialan cepat lah selesai, aku mau ngetik, titik (curcol)

    fuihhh capek ngetik komen.. *di elapin keringat ama jaejin*

    aku lanjut kencan dulu ya eon.. *tarik jaejin, masuk ke dalam kamar (?)*

    pokokknya aku lagi bete ama Henry!!!

    1. ywd klo lg bete sm henry aku gk jd selingkuh sm umin deh, selingkuh sm henry aja #PLAAKKK
      *mikir2 lg* gk jd selingkuh deh, abisnya henry doyannya sm cwe abstrak gtu, kekeke~
      mendingan balik ke yeye aja, ddangkoma dibuang *eh?*

  6. .spt biasa DAEBAK eonn. . .><
    .yuuri bner* polos.,aqw ngakak pas bca alasannya gc mau nglakuin 'itu'. . .XD
    .jgn* tu pnglaman eonnie sndiri ea.?
    .next part.nya d tnggu eon.,bkin yg lbh seru dri ini. . .^^
    .sekedar usul eon.,adain konflik d rmh tangga.ny SungRi.,biar tmbh seru. . .^^
    .stu lagi.,mudah-mudah.an lappy.nya eonnie cpet smbuh.,aaamiiiinn

  7. Ia ampun yuri koug polo7 amat ya…
    yeye suka amt ngjailin yuri…
    Q mpe ngakak bca na…

    keep writing eonni…
    ^^

  8. wahh onnie ff nya makin bagus makin sweet yeppa-nya
    wah onnie bikin umin kesel tuh gk suka warna kebangsaan (?) umin,,, aku jg gk suka sih maap-maap aja ya bang umin
    ditunggu next part-nya 🙂

  9. udah baca dan satu kalimat “aku sangat menyesal kenapa gag baca dari dulu” cuma aku skip dan berjamur di kompi selama berhari-hari. ini kisah si yeye sama kak Fina yah? wkwkwk lucu sih, apa lagi yeye di panggil ajushi genit wkwkwk
    agak geli juga bacanya, tapi ini gag bakal di buat rate NC kan?
    maklum ini sayanya gag bisa baca yang begituan, suka ngeri sendiri. aku mau baca yang YunHyeon dulu deh. paling gag mau seva pagenya dulu 😀

  10. wah aq setuju sm eonni ,
    jgn bikin FF NC ya, cz aq juga geli + takut ngbayanginnya… hiiiiiiii

    jujur eonn ni FF tntang SeungRi Couple meni (bahasa apa ini) berasa tau Feel’y
    eonn trus nulis tentang SeungRi Couple ya,
    bca FF tentang SeungRi Couple aq bs nangis terharu, IRI sama Yuuri, ketawa ngakak sampe dibilang gila sama orng serumah… wkwkwkwk
    wah pkk’y ni FF ngena bgt deh eonn..

    DAEBAK eonn

    Keep writing ya eonni.. ^_^/

    1. wah reader bru y saeng? gomapta udh suka sama FF gajeku ini *hug* 😀
      tapi itu namanya bukan seungri, itu mauh member bigbang, tapi sungri, gk pake ‘e’ ya. hehe~

  11. Kekekekek. Insiden twitter lagi nih harrusnya…
    Kayanya yg kissingnya sering diumbar couple ini muluu 😀
    Kocakk.. 😀

  12. kyaaa…eonniiiii…so sweet bgt..!bkin aq senyum2+ktawa sndiri niiiih…lnjut yah..dtunggu klanjutannya..hehe

  13. yaaak authooorrrr , kenapa ecungku jadi yadong begini >< perasaan kalo sama aku dia bisa lebih dari ini #eh
    ah author-ah lanjut yaak married life nya pokoknya harus gokil okeee *kiss author*
    *bawa kabur ecung*

  14. Akhirnya mereka nikah juga seneng deh liat yuu dan yesung oppa bahagia.bikin sekuelnya dong chinggu…

  15. Bagus banget ceritanya, asik Yuuri dan yesung oppa sdh resmi menikah. Walaupun sudah menikah Yesung oppa tetap jahil sm Yuuri, Yesung oppa daebak benar2 suami idaman yg pengertian sekali dgn istri. Keren kehidupan mereka stlh pernikahan.. SMg lebih romantis lagi nanti dan Yuuri juga siap untuk mempunyai anak

  16. Suka ceritany, semoga bahagia selalu,
    jarang2 nih ad ff peran artis/idol ky yesungie yg terang2an gni hubunganny 😉

Tinggalkan Balasan ke Yuuri_ideaFina Batalkan balasan